Kamis, 17 September 2009

Gapura Wringin Lawang


GAPURA Wringin Lawang terletak di desa Jati Pasar kecamatan Trowulan kabupaten Mojokerto, salah satu dari sekian banyak peninggalan Majapahit, menurut buku History Of Java I 1815 disebut jug sebagai Gapura Jati Pasar. Wringin Lawang sendiri artinya Pintu Beringin, katanya dulu disekitar Gapura ini ada dua beringin berjajar sebagai arah untuk masuk ke Majapahit.


Selain tangga yang terbuat dari batu Gapura Wringin Lawang dibangun dari susunan bata, bentuk gapura adalah candi bentar (candi terbelah dua) dengan tinggi bangunan sekitar 15,50 m jarak antara gapura 3,5 m. Saat penggalian sebelah utara dan selatan ditemukan tumpukan bata diperkirakan merupakan tembok yang mengelilingi gapura tersebut. DIsebelah barat daya ditemukan 14 titik sumur berbentuk silindrik dan kubus

Gapura tersebut ditemukan pada tahun 1912 pada saat ditemukan kondisi sebagian tubuh dan puncaknya telah hilang tetapi setelah dipugar kembali sekrang sudah kembali utuh tetapi bentuk gapura nya tidak sama. 

Gapura tersebut menghadap ke barat diartikan gerbang menuju sebuah kompleks bangunan (wilayah kerator/gapura luar kompleknya disebelah barat) sedangkan menurut cerita Rakyat Gapura itu merupakan Gerbang menuju Kompleks bangunan di sebelah timur. 

Belakangan ini di Gapura Waringin Lawang mulai sering diadakan ritual-ritual contohnya ritual suro. (prima sp vardhana)

0 komentar:

Posting Komentar